Teorema Ptolemy menyatakan bahwa jumlah dari hasil kali panjang sisi-sisi yang berseberangan sama dengan hasil kali panjang diagonal pada segiempat tali busur lingkaran.
Ciri-ciri yang dimiliki oleh segi empat jenis ini adalah memiliki 4 buah sumbu simetri dan juga simetri putar. Kemudian, bangun ruang segi empat satu ini memiliki sudut yang masing-masing sebesar 90 derajat. Maka dari itu, persegi ini memiliki empat buah sudut siku-siku. 2. Persegi Panjang.
Namun, sisi pada layang-layang memiliki dua pasang sisi yang sama panjang, yaitu AB = AD dan BC = DC.Kemudian, untuk sudutnya layang-layang memiliki sepasang sudut yang sama besar, yaitu pada sudut B = sudut D. Pada bagian dalam, layang-layang dilengkapi dengan dua pasang diagonal yang saling tegak lurus, yaitu BD tegak lurus dengan AC.
Terdapat 8 bentuk bangun datar yang perlu diketahui. Yaitu persegi, persegi panjang, segitiga, trapesium, jajar genjang, belah ketupat, layang-layang, dan lingkaran. Berikut merupakan contoh benda-benda yang memiliki bentuk bangun datar. Persegi (bujur sangkar) adalah suatu bangun datar yang mempunyai 4 sisi sama panjang dan mempunyai 4 sudut
Dua bangun datar yang kongruen, berarti dua bangun tersebut memiliki bentuk, sudut, panjang, keliling, dan juga luas yang sama besar. Bidang-bidang yang kongruen, sudah pasti sebangun karena memiliki bentuk yang sama. Baca juga: Contoh Soal Cara Menghitung Barisan Aritmatika
Mempunyai 3 sudut sama besar yaitu 60⁰ Layang-layang adalah salah satu bangun ruang yang bentuknya serupa dengan mainan layangan, dengan bentuk segiempat dari dua segitiga sama kaki yang alasnya berhimpitan. Rumus Varians: Pengertian, Cara Menghitung dan Contoh; Sifat-Sifat Eksponen; Sudut Siku-Siku; Matriks Identitas; Transpose
lria.
cara menghitung besar sudut layang layang